Sebelum kita bahas masalah PING kita harus tau dulu apa yang di maksud PING atau letancy.
Ping/ letancy : Ping adalah sebuah program utilitas yang dapat digunakan untuk memeriksa Induktivitas jaringan berbasis teknologi Transmission Control Protocol/Internet Protocol. Dengan menggunakan utilitas ini, dapat diuji apakah sebuah komputer terhubung dengan komputer lainnya.
Bahasa Wikipedia.
Kalau selama ini yg gw pahami Ping adalah berapa lama kita sampai tujuan yg kita inginkan, atau berapa rata-rata kecepatan jeda waktu untuk pengiriman dan penerimaan paket.
Kurang lebih ya begitu daaaah..
Nah yang kita mau bahas ini kenapa Ping itu besar, padahal paket udah super ngebut nih.. 50 Mbps atau 100 Mbps?
Jawabannya simple bgt.. Kalau sudah memahami maksud letancy dan Ping, g perlu cape2 mikir yang kejauhan.
Example :
Kita menggunakan paket 50 Mbps, di gunakan lebih dari satu perangkat,kita sebut aja ada perangkat A dan B.
Perangkat A sedang bermain game online, yang membutuhkan bolak balik jalur untuk mengirim data yg diminta cst.. Jd jalur ya harus kosong biar cepat sampai.
Perangkat B sedang download file ratusan Mb sampai GB.
Apa yang terjadi dengan letancy A? Otomatis jalur masuk akan di penuhi kiriman2 yang di minta Perangkat B. Sehingga data yg diminta oleh sich A terhambat, dan di kalkulasikan menjadi Ping atau letancy jeda waktu.. Maka dari itu Ping awalnya 2 digit 30ms, 60ms tiba2 langsung 100 malah sampai 1000ms.
Yang harus kita lakukan pengecekan pengguna internet kita dulu. Sampai sini gambaran udah dapet donk. Ya kalau blm dapat maaf deh.
Coba sharing aja.. Bisa search 2 Google deh.
Yang kedua, Ping besar itu bisa di sebabkan di tempat tujuan.. Atau kita sebut server, anak game paham dah kalau bahasa server game full bror berat2.. Itu bisa jadi.
Ketiga, hampir sama kaya pertama.. Masalah traffic. Biasa pengguna tidak engeh dengan sinkronisasi smartphone..karna yg gunakan smartphone bukan data download, yang di gunakan data upload. Karna provider di Indonesia biasanya menjual ke kita itu yg di info hanya download, upload akan kita ketahui kalau kita bertanya. Contohnya paket 50Mbps biasa aja download 50Mbps upload 5Mbps. Jauh bukan? Memang 1/10 rata2 provider di Indonesia.. Tidak semua.
Kesimpulannya jika upload full di gunakan otomatis jaringan penerimaan data akan terhambat, karna jaringan internet tidak lepas dari kirim dan terima.
Ya jadi jika menemukan Kendala seperti itu, boleh di coba dengan 1 perangkat dulu, dan matikan sinkronisasi dulu.
