There’s hope Exynos 1000 won’t be horrible compared to Snapdragon 875
Kalian semua sudah tahu tentang kontroversi Exynos 990 vs Snapdragon 865 sekarang. Ada kemarahan dan petisi, eksekutif perusahaan yang dipanggang oleh pemegang saham, dan tim Exynos merasa terhina karena produk mereka dilewati demi unit Snapdragon untuk Galaxy S20 yang ditujukan untuk Korea Selatan.
Samsung telah menyerah untuk mencoba membuat inti khusus sendiri. Ini adalah salah satu alasan mengapa ada perbedaan yang semakin besar antara chip Exynos dan Qualcomm. Ini hanya akan melisensikan IP dari ARM seperti yang dilakukan Qualcomm. Sebuah rumor baru memberi kami harapan bahwa Exynos 1000 mungkin tidak seburuk itu dibandingkan dengan Qualcomm Snapdragon 875.
Exynos 1000 could even be as good as its Snapdragon counterpart
Rumor tersebut datang dari @UniverseIce yang mengklaim bahwa chip Exynos dan Qualcomm generasi mendatang akan menampilkan konfigurasi inti 1 + 3 + 4. Artinya, akan ada satu inti utama, tiga inti kinerja, dan empat inti efisiensi daya yang menyusun chipset.
ARM meluncurkan desain inti CPU andalan barunya awal tahun ini. Cortex-A78 baru adalah penerus inti tercepat ARM saat ini, Cortex-A77. ARM mengklaim peningkatan 20 persen dalam kinerja CPU dan konsumsi daya hingga 50 persen lebih sedikit untuk kinerja CPU yang sama. Ini adalah pembaruan evolusioner dan tidak ada yang luar biasa.
Pengumuman yang lebih menarik adalah bahwa inti X1 baru yang sepenuhnya berorientasi pada kinerja milik ARM. Itu adalah hasil dari program CXC ARM yang bekerja dengan mitra untuk mengembangkan inti khusus. Pada kalkulasi integer, X1 diklaim 23 persen lebih cepat daripada Cortex-A78 baru dengan performa puncak 30 persen lebih tinggi dibandingkan Cortex-A77. Ini juga memiliki kemampuan pembelajaran mesin yang ditingkatkan. Inti X1 lebih besar dan membutuhkan lebih banyak daya daripada A78 yang berarti kami tidak mungkin melihat CPU dengan beberapa inti Cortex-X1.
Satu-satunya cara konfigurasi 1 + 3 + 4 masuk akal untuk Exynos 1000 adalah untuk menampilkan X1 Core yang akan menangani tugas-tugas yang membutuhkan kinerja maksimum, tiga inti Cortex-A78 untuk tugas yang lebih rutin dan empat Cortex-A55 untuk tugas nominal. untuk memaksimalkan efisiensi daya, yaitu jika ARM tidak mengungkap penerus untuk inti efisiennya.
Ini seharusnya, setidaknya dalam teori, menjembatani kesenjangan antara keduanya sehingga kita tidak harus melalui bencana Exynos 1000 vs Snapdragon 875 tahun depan untuk Galaxy S21. Ingatlah bahwa semua ini tidak dikonfirmasi saat ini dan tidak mungkin untuk mendapatkan pemahaman yang benar tentang kemampuan chipset ini sampai kami mendapatkan perangkat yang menjalankannya.
Seperti ada harapan bahwa pelanggan Samsung di wilayah tempat varian Exynos dikirimkan mungkin memiliki satu hal yang perlu dikhawatirkan.
Sumber : SamMobile & UniverseIce
