Original topic:

Note 20 Ultra Review | Lots of things to Love #GalaxyNote20SeriesReview

(Topic created on: 11-23-2020 02:56 PM)
411 Views
bueno141
Active Level 8
Options
Competition

Hallo members samsung yg berbudi pekerti, gimana kabarnya kalian ?

semoga kalian selalu baik baik saja dan tidak tertular virus yg sedang mewabah ini.

 

Pada kesempatan kali ini saya mau Review salah satu smartphone yg saya underestimate waktu awal peluncuran namun saat saya menggunakannya ternyata enak juga yaa hmmmm...

I’m gonna be honest saya adalah orang yg sudah tidak terkesan lagi dengan smartphone dari samsung. Tapi karena kepicut promo menarik dari samsung akhirnya memutuskan untuk mencoba galxy note 20 Ultra ini.

 

Review ini sebenarnya saya buat bukan hanya karena saya ingin ikutan competisi yg diadakan samsung tapi saya ingin curhat dan memberikan opini saya kalau ternyata, “there’s a lot to love” pada **bleep** ini.

Oke langsung mulai saja reviewnya.

 

Design

poipoipoipi.JPG1231.JPG

(Credit to : GSMArena.com)

Kita mulai dengan yg paling jelas dulu yaitu design dan build quality. Samsung galaxy note 20 ultra ini memiliki build quality yg premium kaca dibagian depan dan belakang serta aluminum(or stainless steel) frame pada bagian sampingnya membuat smartphone ini terasa premium saat dipegang apalagi dengan ukurannya yg sangat besar. Selain ukurannya yg sangat besar smartphone ini juga lumayan terasa berat dibanding smarphone samsung yg sebelumnya saya pakai, Personally saya sukasmarphone yg terasa besar karena lebih berasa seperti kita sedang memegang sesuatu yg premium. Yg membuat special di note 20 ultra kali ini adalah texture kaca dibagian belakangnya, samsung mengukir kaca bagian belakang note20 ultra ini untuk membuat texture seperti satin, wich is very nice tapi sayangnya hanya tersedia untuk warna mystic bronze aja.

 

nbnbnbnb.JPG

(Credit to :Tomsguide.com)

Mungkin ada yg bertanya bagaimana soal kamera bumpnya ? Sebenarnya saya ngga masalah dengan bump sebesar itu asalkan kamernya juga bagus. Well nanti kita bahas lebih lanjut tentang kamera.

 

1 Hal sebenarnya yg membuat saya mengganggu adalah tidak simetrisnya bazzel bagian bawah note 20 Ultra.

124.jpg

sebenarnya Hal ini sangat minor sekali dan orang lain mungkin ngga terlalu masalah, (buat saya masalah banget) karena memang bazzel bagian bawahnya udah tipis juga namun pada saat saya sedang menonton filem atau video yg full screen hal ini agak terlihat jelas.

 

Layar

dassq13.JPG

(Credit to Samsung.com)

Selain body design di **bleep** ini yg terlihat jelas selnjutnya adalah layarnya. Impresi pertama saya saat saya melihat layarnya adalah well this is the most beautiful screen that i ever saw on a smartphone, dan mungkin ini adalah hal yg paling saya sukai pada note 20 ultra kali ini. Seriously layar WQHD+(1440 x 3088) sebesar 6,9” Dynamic Amoled 2x dengan HDR10+ dan 120Hz refresh rate bener bener manjaiin mata. Selain layar yg bagus kaca bagian depannya ini juga menggunakan gorilla glass victus, yg katanya jauh lebih kuat dibanding gorilla glass sebelumnya.

Tidak sampai disitu saja Note 20 Ultra ini juga memiliki variable refresh rate yg bisa mengubah refresh ratenya dari 1Hz - 120Hz tergantung apa yg ditampilkan berkat adanya Low-Temperature Polycrystalline Oxide (LTPO) backplane technology, yg membuat Layar pada note 20 ultra ini menjadi lebih efisien dibanding competitornya.

 

jhgj.JPG

(Credit to : GSMArena)

Dibagian dalam layar ini juga terdapat Ultra Sonic Fingger print Reader untuk autentikasinya, dimana jika ditekan arena tersebut akan mengeluarkan gelombang ultra sonic untuk melihat pola sidik jadi kita secara 3D. Sistemnya sapa seperti kapal yg ada di laut yg mengeluarkan gelombang ultra sonic untuk mendeteksi seberapa dalam laut dibawahnya namun kalau kapal laut tentungnya lebih besar dan lebih kuat.

 

Namun Ada beberapa hal yg disayangkan dari layarnya ini. jika kalian ingin menggunakan adaptive refresh rate hingga 120Hz Note 20 Ultra ini hanya bisa melakukannya di resolusi FHD+, alasannya apa saya juga kurang tau sebenarnya, ada yg bilang kalau chipset exynos tidak mampu menggunakan 120Hz di WQHD dan ada yg bilang juga karena samsung sengaja mengnonaktifkannya karena perihal batre, etc.

Kalau menurut saya pribadi saya tidak masalah sebenarnya hanya bisa di FHD+ karena perbedaan dari WQHD+ ke FHD+ di Note 20 Ultra ini memang tidak terlalu kelihatan kecuali bener bener kalian pixel peeping layarnya.

 

Selain diresolusi, jika layarnya menggunakan 120Hz ini terdapat sedikit green tint, lebih terlihat jika menggunakan background putih. Sebenarnya ini hal minim sih itu pun juga tidak terlalu kelihatan untuk penggunaan saya sehari hari.

 

Performance

Akhirnya masuk ke part dimana ada sedikit konflik terjadi. Seperti yg sudah diketahui banyak orang kalau Note 20 Ultra versi indonesia menggunakan Chipset exynos 990,wich is fine soc namun ada beberapa negara (US,China,korea) yg Note 20 ultranya menggunakan chipset snapdragon 865+ yg pada kenyataannya snapdragon lebih unggul.

Jika kalian suka speed test saya berikan link speed test antara note 20 ultra versi snapdragon vs exynos.

https://www.youtube.com/watch?v=8hFgvR7k0tY

Perbedaannya cukup signifikan, apalagi dibagian GPU snapdragon jauh lebih unggul.

vcv.JPG
(Credit to : SpeedTest G / GaryExplain)

 

Oke cukup untuk snapdragon vs exynos controversy nya. Sekarang saya akan fokus kan ke exynos 990 karena versi itu lah yg di sediakan oleh SEIN. Berikut spesifikasi exynos 990 :

sda.JPG

Saya ingin kalian memperhatikan tulisan berwarna merah diatas. Mongoose core adalah custom core dari samsung sendiri yg dibuat untuk chipset exynos ini.

ssss.JPG

(Credit to : Samsung.com)

Sedikit cerita tentang mongoose. Saya pernah dengan dari salah satu tech youtuber luar kalau samsung membuat custom corenya mereka sendiri (mongoose) untuk bersaing dengan custome corenya milik a**le. Diawal pembuatan custome core mongoose ini samsung sukses menbuat performa exynos yg ada di galaxy S7 unggu dibanding competitornya. Tapi seiring berjalannya waktu competitor lain mulai catch up dan samsung mulai kehilangan perkebangannya sehingga custome core mongoosenya tidak berkebang pesat, dan akhirnya competitor pun berhasil mendahului samsung custome core. Kesalahan samsung sebenarnya bukan karena tidak adanya perkembangan pada Custome corenya (mongoose), apa yg a**le lakukan berbeda dengan samsung, selain mereka mendesign High performance core pada CPU mereka, namun mereka juga mendesign Low power/power efficient core. Ini lah yg menjadi akar masalah Exynos beberapa tahun yg lalu hingga sekarang, Custome mongoose core adalah High performance core yg membutuhkan banyak konsumsi batre, tapi samsung hanya memasangkan mongoose core dengan cortex A core yg dimana itu hanya lah basic core dari ARM itu sendiri. Mendesign custom core itu membutuhkan waktu bertahun tahun yg disayangkan dari sini adalah samsung tidak menginvest banyak untuk membuat Low Power core sama seperti a**le

 

Oke udah cukup melencengnya sekarang kembali ke Note 20 Ultra. Performa Note 20 Ultra ini menurut saya cukup decent, dan cukup untuk disebut chipset flagship. Dengan penggunaan keseharian saya yg hanya untuk foto foto dan edit foto serta video menggunakan adobe, menonton film di netflix , sampai hanya digunakan sekedari chatingan dengan bini saat kerja ini udah lebih dari cukup. apakah Note 20 Ultra terasa agak panas ? jawabannya iya, namun hanya pada saat pemakaiaan yg intensif aja, seperti merekam video, foto foto dibawah sinar matahari, dan tentu saja gaming. Jujur saya jarang main game pada smarphone saya, sekalinya main game bukan main game yg berat seperti PUBG, COD mobile, Asphalt 8 dll jadi untuk penggunaan saya peribadi ini cukup cukup saja. Akan tetapi perlu diketahui banyak orang yg sering mengeluh tentang overheat pada Note 20 Ultra ini dikarenakan Chipsetnya, memang itulah kekurangan pada chipset exynos 990 ini.

 

0-=009.JPG

(Credit to : Samsung.com)

Selain itu Note 20 ultra ini dibekali UFS 3.0, RAM sebesar 8gb dan base storage sebesar 256gb yg masih bisa ditambah lagi menggunakan micro SD.

Saya tidak ada masalah dengan jumlah ramnya meskipun saya tau dibeberapa negara termasuk yg sudah ada 5G Note 20 ultranya memiliki ram 12gb. Namun untuk penggunaan sehari hari saya 8gb sudah lebih dari cukup.

 

Battery Life

dffs.JPG

Sebenarnya saat tau Note 20 Ultra ini mnggunakan chipset exynos 990 yg dikenal dengan konsumsi batrenya yg boros udah mengira ngira kalau ketahanan batre/battery life pada note 20 ultra ini ngga begitu bagus. Terlebih kapasitas batre di Note 20 Ultra ini hanya 4500mAh, yg kalau di compare dengan S20 Ultra yg di rilis awal tahun lebih kecil 500mAh (S20 Ultra kapasitas batre = 5000mAh). Tapi ternyata setelah lebih dari 1 minggu menggunakannya saya dapat mengatakan kalau battery life pada note 20 ultra ini melebihi ekspektasi saya. Mungkin ini berkat adanya LTPO backplane yg membuat layar di Note 20 Ultra ini menjadi sangat efisien meskipun di setting di 120Hz.

 

Untuk penggunaan saya sendiri saya tidak memiliki SOT yg konsisten, terkadang hanya 3 jam terkadang 4 jam atau 5 jam. Tapi yg saya senangi adalah **bleep** ini dapat bertahan seharian penuh dalam penggunaan saya yg lebih sering menonton Filem atau Youtube. Perlu diketahui seperti yg saya sudah katakan diatas kalau saya jarang main game diHP ini kalaupun saya main game bukan game berat yg membutuhkan prosessing CPU dan GPU tinggi.

 

xcvx.JPG

(Credit to : TechRadar)

Note 20 ultra ini juga sudah support super fast charging sampai 25W dan Chargernya pun bisa kalian dapatkan didalam boxnya loh :v. Jika belum puas dengan itu Note 20 Ultra ini juga bisa mendukung 15W fast Wireless Charging, dan memiliki Wireless power share juga.

646.jpg

(Credit to : XDAforum)

Spen and Samsung Dex

Note20-up_678x452.jpg

(Credit to : Samsung.com)

Bukan Note namanya kalau ngga ada yg 1 ini. Ini adalah ciri khas khusus pada seri notenya samsung, semakin tahun Spen di seri Note ini semakin berkembang. Jujur sebelumnya saya bukan pengguna samsung seri note, melainkan saya lebih ke seri S nya samsung. Saat penggunaan awal awal saya terhadap **bleep** ini sebenarnya saya ngga pake Spennya sama sekali. Namun saat saya sedang berkerja di kantor dan biasanya suka ada meeting kantor saya terbiasa membawa catatan untuk menulis hasil meeting, saya baru sadar kalau di **bleep** saya terdapat Spen, dan saya mulai saat itu saya selalu meninggalkan kertas kertas di meja saya dan saya menggunakan Spen untuk mencatan hasil meeting atau pun revisi dari supervisor saya. Well memang hal kecil namun dengan adanya Note 20 Ultra dan Spennya ini saya tidak perlu sedia kertas dan pulpen untuk mencatat sehingga meja kantor saya terlihat sedikit lebih rapih :v

 

y6.JPG

Untuk fitur Spennya itu sendiri sudah banyak sekali seperti air gesture, bluetooth control,dll. namun yg saya ingin beritau adalah kalau Spen di Note 20 ultra ini memiliki latency hanya 9 mili second.

 

Selain Spen ada fitur menarik yg benar benar membantu saya dalam berkerja yaitu Samsung Dex. Sebenarnya samsung dex ini sudah ada dari jaman S8 dulu, namun untuk dex berkerja kita membutuhkan sebuah alat tambahan seperti wireless charging yg tentunya tidak murah. Namun seiring berjalannya waktu tekhnologi semakin berkembang dan akhirnya sekarang Samsung Dex bisa diakses secara wireless tanpa menggunakan kabel atau dock atau apapun. Yg kalian butuhkan adalah TV yg sudah support mirecast dan samsung dex akan langsung aktif. Dan bagi kalian yg belum tau samsung dex itu apa, samsung dex itu sebenarnya mirip screen mirroring namun tampilannya berbeda lebih mirip seperti PC, karena tampilannya yg mirip seperti PC kalian dapat dengan mudah multitasking, Presentasi, serta memanage file dengan lebih baik.

sasdd.JPG

(Credit to : samsung.com)

Cameras

ESD6wmrU0AAQY_P.jpg

Sebenarnya banyak banget yg pengen saya bahas dibagian kamera ini apalagi soal computational photographynya samsung, tapi saya coba sesingkat dan sejelas mungkin saya me reviewnya.

 

Terdiri dari 3 kamera wide - ultra wide - telephoto + laser auto focus sensor, spek bisa liat gambar dibawah.

camspecs.jpg

Dan 1 kamera depan

78.jpg

Let's get the selfie thing out of the way first, saya jarang banget selfie mungkin dari 100 foto yg saya ambil hanya 1 foto selfie. Maka dari itu saya ngga akan terlalu bahas banyak pada kamera selfienya. Yg kalian harus ketahui aja saat pencahayaannya cukup hasil foto dari kamera depan Note 20 Ultra cukup tajam dan terlihat bagus, prosessing gambarnya pun agak mirip seperti kamera belakangnya yg nanti akan kita bahas, dan Dynamic Range untuk kamera selfienya ini termasuk yg one of the best in class. Namun saat pencahayaan agak kurang (lowlight) kamera depan note 20 ultra ini suka memberikan efek "beauty" pada muka seseorang, padahal filter beauty pada kameranya sudah di matikan namun tetap saja terlihat halus. Asumsi saya hal ini disebabkan karena proses noise reduction yg berlebihan sehingga meng smooth segala texture di muka.

 

Cukup untuk kamera depannya. Gambar dari ke 3 kamera belakang note 20 ultra ini memiliki konsistensi yg lumayan baik, meskipun bukan yg terbaik. Kamera utama pada note 20 ultra ini memiliki sensor yg cukup besar jika dibanding yg lain, karena sensornya yg besar kita dengan mudah mendapatkan natural blur tanpa harus menggunakan fitur live fokus. Dan sensor yg besar ini memiliki sistem nona binning yg dimana 9 pixel yg berdekatan akan bergabung menjadi 1 dan menghasilkan ukuran pixel yg lebih besar, dengan ukuran pixel yg sebesar ini harusnya kamera pada note 20 ultra bisa menangkap cahaya lebih baik di malam hari dan di scene high contras.

Untuk kamera ultra widenya itu sendiri memang tidak sebesar sensor utamanya, tapi dengan kamera ultra wide ini kalian bisa mngembil gambar yg sangat luas, untuk telephotonya memiliki jangkauan sebanyak 5x dari kamera utamanya berarti memiliki panjang lensa 130mm. FYI jika kalian ingin benar benar menggunakan lensa telephotonya pada kondisi lowlight kamera baru akan mengganti jika sudah melewati zoom sebanyak 10x, dan jika kalian perhatikan saat gambar saat zoom 10x lebih gelap dibanding 9x (digital zoom dari lensa wide), hal ini dikarenakan meskipun lensa telephotonya memiliki lensa yg panjang namun sensor dan aperturenya sangat kecil (ukuran sensor 1/3.4” dan f3.0 aperture) jadi sedikit sekali cahaya yg bisa masik kedalam sensor tersebut.

Tidak lupa di note 20 Ultra ini terdapat laser AF yg bisa membantu kamera utamanya dalam menangkap fokus, karena kamera utama pada Note 20 Ultra ini tidak memiliki Dual Pixel AF/100% focus pixel seperti yg dimiliki Note 20 biasa atau Note seri sebelumnya.

 

daylight.jpg

Pada cahaya yg cukup atau daylight, Prosessing gambar pada kamera note 20 ultra ini terkesan seperti sudah di edit, jika dilihat sekilas warna yg dihasilkan agak over saturated(tipikal kamera samsung) dan terkadang tidak sama dengan apa yg mata kita lihat, ditambah level of contras yg menurut saya terlalu tinggu sehingga bagian gelap terkadang menjadi clipping. Meskipun warna yg dihasilkan kameranya agak over saturated akan tetapi white balance yg dihasilkan cukup akurat. Untuk HDR prosessingnya itu sendiri yg membuat saya agak heran. Sepertinya samsung telah memperlemah/ Tone down Prosessing HDR pada note 20 ultra ini jika di compare dengan pendahulunya(Note 10 Series). Seperti yg saya katakan diatas kalau sensor yg besar seharusnya bisa lebih baik dalam memproses HDR, but for some reason this phone doesn’t.

 

Tips : Sistem HDR pada samsung Flagship lebih memperioritaskan untuk me recover highlight dibanding shadow. Jadi usahakan jika kalian ingin mendapatkan gambar dengan dynamic range yg seimbang usahakan area yg gelap/shadow area sudah terlihat di view finder meskipun bagian yg terangnya menjadi putih alias clipping, namun sistem HDR akan mengcover bagian itu dengan cara image stacking.

sasd.JPG

(Credit to : DxOMark)

Oke saya mau sedikit compare kamera Note 20 ultra dengan competitornya.

20200916_082417.jpg IMG_2955.jpg

compr1.JPG

(Kiri : Note 20 Ultra | Kanan : ip11)

Perbedaan jelas yg ada diatas adalah whitebalace. Note 20 Ultra ini memiliki white balnce yg sedikit lebih akurat dibanding ip11 agak kemerah merahan warnanya. Saat di zoom diarea yg gelap. Kita bisa lihat noise level pada kamera Note 20 Ultra jauh lebih sedikit dibanding dengan ip11 . Hal ini karena samsung memiliki sensor yg hampir 3x lipat lebih besar dibanding ip11.

Ini terjadi tidak hanya pada gambar diatas saja, yg saya perhatikan selama menggunakan Kamera note 20 Ultra gambar yg dihasilkan jarang sekali terlihat noisenya berkat adanya sensor yg besar.

lowlight.jpg

Untuk malam hari atau lowlight, kamera note 20 ultra perform jauh lebih baik dibanding siang hari atau daylight. Karena sensor utamanya yg besar gambar yg dihasilkan memiliki noise yg relatif sangat sedikit, tidak hanya itu saja jika kalian menggunakan fitur night mode pada kameranya HDRnya terlihat lebih baik dibanding mode auto. Hal ini dikarenakan saat menggunakan fitur nigh mode kamera mengambil frame gambar lebih banyak yg nantinya akan diproses lagi sehingga HDRnya pun lebih baik.

Yg kurang adalah saat kondisi indoor dimana hanya ada cahaya dari lampu saja, saat memfoto wajah seseorang warna kulitnya terlihat agak pucat (keputihan). Dan karena saya suka memfoto anak saya yg masih balita shutter lag pada galaxy note ini sangat mengganggu karena saat saya melihat hasilnya banyak terdapat motion blur karena anak saya banyak gerak.

 

Masuk ke perekaman video pada kameranya, Note 20 Ultra ini mampu merekam hingga resolusi 8K di 24FPS ataupun 4K 60FPS. Namun untuk pemakaian pribadi saya sendiri saya lebih suka menggunakan 4K 30FPS, hal ini dikarenakan banyak hal.

> Pertama hanya di 30FPS saja kita bisa megganti lensa dari ultra wide - wide sampai ke telephotonya saat lagi merekam.

> Kedua stability, Exposure dan Noise level di 30FPS sepertinya lebih terkendali dibanding 60FPS, hal ini disebabkan di 60FPS membutuhkan lebih banyak cahaya dan processing pada ISPnya.

> Ketiga jika kita menggunakan 8K kita harus mengcrop video yg kita ambil sebanyak kurang lebih 33% untuk mengaktifkan EIS agar video yg diambil lebih stabil.

 

Untuk hasil perekamannya itu sendiri menurut saya udah bagus, jika dibanding seri note tahun lalu improvementnya sangat berasa terlebih Dynamic rangenya. Meskipun belum yg terbaik namun saya puas dengan hasil perekaman video pada note 20 ultra ini.

 

gsmarena_208.jpggsmarena_207.jpggsmarena_209.jpg

Sebenarnya masih banyak fitur fitur kamera di note 20 ultra ini yg belum dibahas seperti slow motion, pro mode (photo dan video), hyper lapse, panorama, dll. namun jika dibahas 1 per 1 akan sangat panjang, jadi saya hanya membahas bagian yg penting dan yg kebanyakan orang gunakan (photo mode and video)

 

Conclusion.

Well sebenarnya saya ngga ada rencana sama sekali buat upgrade Smartphone saya ke Note 20 ultra ini. Saya liat review dan comparisonnya lalu dari speknya tidak ada yg membuat saya ingin langsung membelinya. Mulai dari Chipsetnya yg tidak sebanding dengan Samsung di US, tidak adanya 5G, Harganya yg mahal, dll. Tapi mumpung waktu itu ada promo cash back 3JT dan gratis smart watch hati berkata "Why not give it a try ?"

 

photo_2020-11-23_13-42-57.jpg photo_2020-11-23_13-42-47.jpg

Setelah pemakaian selama 1 minggu lebih saya menemukan banyak hal tentang Note 20 Ultra dan how samsung "treat their smartphone".

Seperti judul dan tulisan review saya diatas, "there's a lot to love here" banyak hal yg bisa di cintai atau disukai oleh banyak orang di Note 20 Ultra ini. Layarnya yg indah, Kameranya yg versitile, designnya yg besar, dll. but at the same time this is still the same old same old samsung. maksudnya adalah tipikal samsung yg ngga bisa bikin bazzel bagian depan simetris, kamera yg membuat wajah seseorang lebih halus dan mulus terutama dilowlight, prosessing kamera yg over done, haptic yg biasa aja, dan Shutter lag kamera. don't give me wrong Note 20 Ultra ini benar benar Smartphone yg bagus, mungkin dari kalian disini yg sudah terbiasa dengan ini semua mudah saja buat mengabaikannya. Tapi sebagai seseorang yg suka gonta ganti smartphone kayak reviewers, saya berharap samsung bisa sediki berubah. (just tell me how hard it is as a company that really big, just to put a symmetrical bazzel on the front of their phone they can't)

 

oke sekian review Note 20 Ultra dari saya, dan ya ini review bukan paid promotion, or unpaid promotion. saya bukan sales saya hanyalah user biasa aja. jadi Review ini saya buat sejujur jujurnya. segala tulisan diatas bukan buat nge trigger samsung fans disini or samsung itu sendiri namun supaya samsung bisa mendengar keluhan saya dan semoga samsung kedepannya bisa lebih baik lagi.
, Mohon maaf jika ada tulisa yg Typo atau Info yg salah diatas mohon dibenarkan, sekian Terima kasih.

2 Comments
drGadget2
Expert Level 4
Competition
mantap. reviewnya seimbang.
Good luck.
Moderator3
Moderator
Moderator
Options
Competition

keren kak! goodluck ya, semoga menang!

0 Likes