Original topic:

[REVIEW] Kamera Galaxy Z Fold4 5G: Akhirnya Pakai Kamera Flagship

(Topic created on: 11-10-2022 03:34 PM)
601 Views
Galaxy Z
review-20.jpg

Hai Samsung Members 👋

Setelah mereview Galaxy Z Fold4 hampir menyeluruh, mari kita mereview satu topik menarik yang tidak kalah penting, yaitu kamera Galaxy Z Fold4 5G. Bagaimana hasil foto dan video dari kamera Galaxy Z Fold4? Apakah ada peningkatan dari versi sebelumnya? Let's find out!

 

Disclaimer

  • Galaxy Z Fold4 yang saya gunakan adalah review unit. Namun review ini tidak disponsori.
  • Review ini saya tulis dengan setransparan mungkin, jujur pendapat saya pribadi, baik dari sisi kelebihan atau kekurangan.
  • Versi software yang digunakan saat review ini dibuat adalah versi AVGA dan AVHH.
  • Foto sample Galaxy Z Fold4 5G tidak melalui proses edit ataupun color grading.

 

Anatomy

Samsung Galaxy Z Fold4 memiliki total 5 kamera. Sama seperti versi sebelumnya, terdapat 3 kamera belakang yang disusun secara vertikal dengan urutan dari atas ke bawah 12MP Lensa Ultrawide, 50MP Lensa Wide yang berperan sebagai kamera utama, dan 10MP Lensa Telephoto 3x.

 

cam-1.jpg

 

Sedangkan di layar cover terdapat kamera selfie sebesar 10MP. Kamera yang terakhir terletak di layar utama, yaitu satu lensa yang tersembunyi yang akan kita bahas setelah ini.

 

cam-2.jpg

 

Under Display Camera

Sebelum kita membahas lensa-lensa tersebut lebih dalam, saya akan memulainya dengan membahas kamera Under Display Camera (UDC) yang ada di layar utama.

 

Seperti namanya, UDC yang berukuran 4MP ini terletak di bawah layar utama dan ditutupi dengan pixel yang lebih rapat dari pendahulunya. Itulah mengapa ketika kamera dalam keadaan nonaktif, layar seolah-olah menjadi bersih tanpa tompel, kecuali kita memerhatikan dengan sangat. Samsung juga mengklaim bahwa hasil kualitas UDC dibantu oleh AI, sehingga meskipun kerapatan pixel lebih rapat daripada pendahulunya, kualitasnya bisa lebih baik.

 

cam-20.png

 

Namun menurut saya kita harus menjaga ekspetasi hasil foto dan video dari UDC tetap rendah. Hasil foto dan video dari UDC tidak jauh berbeda dengan Z Fold3: belum bisa dikatakan baik untuk kebutuhan selfie yang jernih, berbagi di sosial media, vlogging, dan sebagainya. Terutama ketika kamera dihadapkan ke sumber cahaya, maka terlihat binar dari pixel yang menutupi UDC dan ketajaman berkurang.

 

Eits jangan salah, UDC masih bisa digunakan untuk video call atau conference call, dikarenakan video call tidak terlalu membutuhkan kualitas dan ketajaman yang tinggi. Berikut adalah beberapa hasil foto dan ketika digunakan video call dari UDC.

 

cam-3a.jpg
cam-3b.jpg
cam-3c.jpg

 

Foto

Ada kabar gembira bagi pengguna Galaxy Z Fold4. Seperti yang saya ungkapkan di Hands-On Galaxy Z Fold4, kini beberapa sensor kamera di Galaxy Z Fold4 sudah menggunakan sensor kelas flagship. Ditambah lagi Galaxy Z Fold4 sudah menggunakan SoC Snapdragon 8+ Gen 1, yang berarti Image Signal Processor (ISP) yang digunakan juga lebih canggih. Mari kita ulik bersama.

 

cam-4.png

 

Wide Lens

Kamera utama dari Galaxy Z Fold4 ini menggunakan sensor yang sama yang digunakan di Galaxy S22 dengan ukuran 50MP. Sejauh ini lensa wide inilah yang menjadi kamera yang paling baik dibandingkan kamera-kamera yang lain di Galaxy Z Fold4.

 

Lensa Wide yang digunakan setara dengan 23mm pada kamera profesional dengan aperture ƒ/1.8 mampu memberikan hasil foto yang baik. Ukuran sensor yang lebih besar dari pendahulunya mampu memberikan bokeh, terutama saat subjek dekat dengan kamera, meskipun tidak signifikan seperti Note20 Ultra dan S22 Ultra. Warnanya terlihat hidup (walau terkadang sedikit berlebihan), white balance seimbang, dan kontras dibawakan dengan pas.

 

cam-5a.jpg
cam-5b.jpg
cam-5c.jpg
cam-5d.jpg

 

Pada pencahayaan cukup, Dynamic Range lensa ini bisa dibilang luas, berkat fitur HDR di Galaxy Z Fold4 mampu bekerja dengan baik, meskipun terkadang ada beberapa momen area highlight terlalu terang dan menghilangkan detail. Ketika dalam keadaan fokus, Lensa Wide ini mampu menangkap detail dengan baik, walau beberapa kali terlihat berlebihan. Semoga ini bisa diperbaiki Samsung di software update yang akan datang.

 

cam-6a.jpg
cam-6b.jpg
cam-6c.jpg
cam-6d.jpg

 

Pada kondisi cahaya redup, saya seringkali mengaktifkan Night Mode untuk mendapatkan hasil yang baik. Bagi saya, lensa wide adalah lensa yang paling baik dalam menangkap cahaya di kondisi redup. Noise tidak terlalu terlihat dan flare maupun pantulan dari cahaya lampu dapat diredam signifikan, terutama ketika dibandingkan dengan merk sebelah. Puas banget!

 

3x Telephoto Lens

Selain itu, kamera telephoto 3x pada Galaxy Z Fold4 juga menggunakan sensor yang sama dengan telephoto di Galaxy S22 berukuran 10MP ƒ/2.4 dengan panjang fokus setara dengan 66mm pada kamera profesional.

 

cam-7a.jpg
cam-7b.jpg
cam-7c.jpg
cam-7d.jpg

 

Pada pencahayaan yang cukup, hasil warnanya tidak jauh berbeda dengan lensa utama. Warnanya kaya dan bersaturasi baik, dynamic range luas, dan white balance bisa dikendalikan dengan baik. Berkat ketajamannya yang baik, saya sering menggunakan lensa ini untuk portrait, di mana lensa telephoto ini mampu mengembalikan detail-detail kecil, seperti tekstur kain pada pakaian, rambut, atau tekstur kulit subjek.

 

cam-8a.jpg
cam-8b.jpg
cam-8c.jpg
cam-8d.jpg

 

Apabila di Galaxy Z Fold3 yang lalu mengalami kendala auto-focus, kini di Galaxy Z Fold4 sudah diperbaiki. Auto-focus cepat dan akurat, selalu tepat pada muka subjek alih-alih fokus pada background. Bravo Samsung 👏

 

cam-9a.jpg
cam-9d.jpg
cam-9c.jpg
cam-9b.jpg

 

Hal ini sedikit berbeda ketika di pencahayaan redup. Saat redup, ketajaman dari Telephoto ini pelan-pelan menghilang dan efek cat air mulai muncul, dikarenakan nilai ISO yang mulai meningkat. Ketika cahaya mulai sangat minim, seringkali lensa akan berpindah otomatis ke lensa wide, sehingga hasil foto yang dihasilkan merupakan digital zoom, bukan optical zoom.

 

Ultrawide Lens

Lensa ultrawide 12MP ini menggunakan sensor yang sama yang ada di Galaxy Z Fold3 dengan aperture ƒ/2.2 dan focal length setara dengan 12mm pada kamera profesional. Jangkauan lensa ultra wide ini sangat luas, bahkan lebih luas dibandingkan Galaxy Note20 Ultra saya, sehingga saya paling sering menggunakan lensa ultrawide untuk membuat angle-angle unik atau untuk selfie kekinian.

 

cam-10a.jpg
cam-10b.jpg
cam-10c.jpg
cam-10d.jpg

 

Warna yang vibrant, exposure yang tepat, penangkapan white balance yang baik, serta detail yang tetap tertangkap dengan baik pada highlight dan shadow. Meskipun dalam keadaan backlight, Z Fold4 tetap mampu mengembalikan detail pada area gelap sembari mempertahankan detail pada area yang terang.

 

Berbeda dengan S22 Ultra, lensa ultrawide pada Z Fold4 menggunakan fixed-focus yang berarti fokusnya tetap, sehingga kita masih belum bisa memotret macro dengan lensa ultrawide ini.

 

cam-11a.jpg
cam-11b.jpg

 

Penggunaan lensa ultrawide ini kurang disarankan untuk pencahayaan yang kurang, seperti di malam hari atau di ruangan yang kurang cahaya. Berbeda dari lensa wide, lensa ultrawide belum mampu menangkap detail dan mengembalikan pencahayaan walaupun telah menggunakan Night Mode. Terlihat bahwa pada area gelap langsung jatuh ke warna hitam, sehingga detail-detail tersebut hilang. Semoga masalah ini bisa diatasi melalui software update.

 

Selfie Lens

Alih-alih selfie menggunakan UDC, saya lebih menyarankan selfie menggunakan kamera cover. Kamera yang berukuran 10MP dengan bukaan ƒ/2.2 ini mampu menangkap selfie dengan baik. Saya selalu memastikan bahwa face effect dalam keadaan mati untuk mengambil hasil yang apa adanya.

 

Kamera pada layar cover ini tajam, terlihat dari tekstur kulit dan helai rambut, serta hadirnya auto-focus. Ketajaman ini juga berkat sensor kamera cover yang tidak terlalu besar, sehingga lensa ini memiliki Depth-of-Field yang luas dan sedikit bokeh pada background. Selain itu, Galaxy Z Fold4 juga mampu mempertahankan warna kulit.

 

cam-12a.jpg
cam-12b.jpg

 

Samsung sudah memperbaiki masalah yang saya alami di Galaxy Z Fold3, yaitu kurang baiknya exposure dan dynamic range pada kamera cover ketika backlight. Kini di Galaxy Z Fold4 exposure maupun dynamic range mampu dipertahankan meskipun dalam kondisi backlight. Good job 👍

 

Video

Dengan spesifikasi-spesifikasi di atas, Galaxy Z Fold4 juga mampu menghasilkan video yang sangat baik, berkat sensor kamera flagship dan processor canggih yang dimiliki. Warna tetap khas Samsung, white balance yang adaptif mengikuti keadaan, suara yang baik, saturasi dan exposure yang pas membuat video dari Z Fold4 bisa dikatakan sangat baik.

 

 

Mengikuti seri S dan Note, Galaxy Z Fold4 adalah foldable pertama yang menerapkan perekaman 8K 24fps pada lensa utamanya. Seluruh lensa belakang dan cover mampu merekam video 4K 60fps dengan catatan kita tidak bisa berpindah lensa apabila sedang merekam. Tentu apabila kita zoom, maka zoom yang diterapkan adalah digital zoom alih-alih optical zoom. Maka, pastikan sebelum merekam kita sudah memilih lensa yang tepat atau cukup turunkan resolusi ke 4K 30fps atau di bawahnya.

 

 

Kabar baiknya, ketiga lensa belakang mampu menurunkan flare dari sumber cahaya, seperti matahari, lampu neon, dan lain sebagainya. Tentu ini akan meningkatkan kualitas video sekaligus menjadi nilai tambah untuk Galaxy Z Fold4.

 

Useful Features

Berkat bentuknya yang unik dan bisa dilipat, ada beberapa fitur Galaxy Z Fold4 yang bisa kita manfaatkan untuk memaksimalkan kamera yang kita miliki, diantaranya FlexCam, Selfie dengan Kamera Belakang, dan Expert RAW.

 

FlexCam

cam-15.jpg

 

Dengan menekuk Galaxy Z Fold4, tampilan kamera akan menyesuaikan menjadi FlexCam, di mana kita dapat melihat preview kamera sekaligus melihat hasil tangkapan foto dan video di saat yang bersamaan. Fitur ini akan bermanfaat terutama saat kita ingin melihat hasil foto secara instan, saat foto sendirian, atau ketika kita lupa membawa tripod.

 

Selfie dengan Kamera Belakang

Selfie dengan kamera belakang menjadi trend akhir-akhir ini, terutama selfie dengan lensa ultrawide. Apabila ingin foto selfie yang jauh lebih baik daripada kamera cover, kita bisa selfie dengan kamera belakang Z Fold4 sekaligus melihat preview kamera. Cukup buka kamera, tap tombol Selfie, dan membuka Galaxy Z Fold4 kita, kita dapat selfie dengan kualitas kamera belakang yang lebih baik.

 

Untuk mempelajari cara selfie kekinian dengan Galaxy Z Fold4, yuk simak video di bawah ini.

 

 

Expert RAW

Fitur ini lebih ditujukan untuk fotografer yang menginginkan hasil gambar terbaik sekaligus kontrol penuh dari sensor kamera Z Fold4. Berbeda dengan mode Pro pada kamera, Expert RAW akan menggunakan computational photography dan menciptakan file RAW 16-bit yang dapat di edit lebih leluasa oleh fotografer.

 

cam-16.jpg

 

Namun perlu diingat, karena file RAW adalah file yang menyimpan banyak sekali data cahaya dari sensor kamera membuat ukuran file RAW sangat besar, yaitu sekitar 20-30MB per file. Namun bagi para fotografer profesional, tentu hal tersebut menjadi nilai tambah.

 

Cukup download aplikasi Expert RAW dari Galaxy Store, kita dapat memaksimalkan kualitas gambar terbaik dari Galaxy Z Fold4.

 

Kendala

Setelah menggunakan kamera Galaxy Z Fold4 selama beberapa hari, terdapat beberapa kendala yang saya temukan. Karena kendala yang saya alami berkaitan dengan software, saya berharap Samsung bisa perbaiki di software update mendatang.

 

Vignette pada Background Polos

cam-17.png

 

Ketika saya mencoba mengambil foto portrait dengan latar belakang terang dan polos, pada preview kamera terlihat normal. Namun setelah mengambil gambar dan proses HDR selesai, selalu muncul vignette pada background. Hal ini terjadi pada hampir semua lensa, khususnya lensa wide dan ultrawide.

 

Processing yang Lama

Setelah mengambil beberapa foto, kita pasti cenderung melihat hasil foto tersebut lewat shortcut Gallery di sebelah tombol Shutter. Sayangnya beberapa kali saya temukan proses foto terasa lebih lama dari yang seharusnya, kurang lebih dari 1 hingga 2 menit.

 

Sebaliknya ketika kita coba melihatnya lewat aplikasi Gallery, apabila proses belum selesai, foto tidak akan muncul pada list, seolah-olah foto tidak tersimpan.

 

Contohnya seperti video di bawah ini.

 

 

Saya berharap teman-teman tidak mengalami hal serupa setelah melakukan software update. Dan saya yakin Samsung pasti bisa mengatasi masalah ini segera.

 

Konklusi & Penutup

Secara keseluruhan, saya sangat puas dengan hasil foto dan video dari Galaxy Z Fold4. Terlepas dari dua kendala yang saya alami, kamera Galaxy Z Fold4 punya kualitas terbaik di kelasnya. Mulai dari upgrade sensor, ISP yang lebih canggih, serta software yang optimal membuat hasil foto dan video dari Galaxy Z Fold4 memuaskan.

 

cam-19.jpg

 

Kalau saya melihat perkembangan dari Galaxy Z Fold3 ke Galaxy Z Fold4, saya yakin dan tidak sabar melihat perkembangan lagi dan lagi di generasi yang akan datang.

 

Sekian review kamera Galaxy Z Fold4 dari saya. Bagaimana pendapatmu dengan hasil foto dan video dari Galaxy Z Fold4 5G? Fitur kamera apa yang menjadi favoritmu? Langsung saja tuliskan pendapatmu di kolom komentar, ya!

 

Oh iya, saya sempat melakukan Photo Blind Test Galaxy Z Fold4 dengan seri flagship lainnya, lho. Cek threadnya melalui tombol di bawah ini!

 

Blind Photo Test: Galaxy Z Fold4

 

Salam Galaxy Bima Sakti 🌌

Follow Me On

sosmed-01.png
sosmed-02.png
sosmed-03.png
18 Comments
Galaxy Z
sukaaa banget sama threadnya. pas di baca sama cek lg lensa telenya udah lumayan rapih ❤️
Galaxy Z
Thank you so soo much baut supportnya bang Abdur 🙏🙏

Iyaa nih sukaa juga sama telenya, crisp and sharpp 🔥🔥
Vidi_Hty
Expert Level 5
Galaxy Z
Super keren ini sih treat nya
Galaxy Z

terima kasih banyak yaa master Vidi sudah mampir berkunjung, it means a lott 🔥🙏

Galaxy Z
Tele-nya tergolong cakep. Naik kelas sektor Tele di Samsung. 😀
Galaxy Z
Betulll, suka buangett sama telenyaa 🥺 pinginnn pindahh aliran ke Z series. Ahhh tapii kalo dibandingkan s22 ultra punya mas Bayu sihhhh....... 👀

*vann harus setia sm note20mu dlu yaaa 😭😭🙏🙏


Thankkk you master Bayu udahh mampir berkunjungg 🔥🔥🔥
Galaxy Z
Di seri ZFold dan S Ultra, sektor fotografi Samsung bener-bener berbenah banget tahun ini.

Kalau memang fokus ke fotografi berbasis ponsel pintar, S22 Ultra jadi pilihan yang tepat. Namun, kalau kebutuhannya pengen gawai "like PC" dan pengen foto yang berkelas, ZFold 4 jadi pilihannya.

Gas, upgrade, Mas. 😀

Sama-sama.
Galaxy Z
My moneeyy 😭😭💸💸

Nunggu S23U aja deh 👀 awokawokawok
Galaxy Z
Itu yang bikin mikir tujuh kali. 💸💸💸

Tahu-tahu sudah mau S23 series aja. 😆