Yang saya tahu ada dua cara seh, yang pertama itu dengan mem-patching file yang ada pada software perangkat, dan yang kedua dengan install Magisk di kustom recovery.
1. Patching/tambalan Ini dilakukan jika ponsel memiliki parameter Ramdisk dan juga SAR, yaitu dengan cara tambal file AP oleh Magisk, dan nantinya file yang sudah ditambal tersebut dipasangkan pada ponsel dengan file BL, CP, dan CSC, via Odin. 2. Jika parameter menunjukkan Ramdisk saja, harus dengan cara tambal file yang bernama boot.img oleh Magisk, dan file yang sudah tertambal tersebut di-install (flash) via Command Prompt (ADB program required). 3. Tambal recovery.img file jika tidak adanya Ramdisk dan juga SAR, untuk caranya sama seperti yang kedua. 4. Via kustom recovery, ini cara yang sering dilakukan orang, yaitu dengan flash TWRP pada Odin, dan nantinya install file Magisk (.zip) di TWRP yang sudah dipasangkan itu.
Catatan penting: harus sudah UBL dan harus ada komputer juga ... 😾 Cara tambal kurang diminati mungkin karena teknisnya, tapi ini yang biasanya dilakukan ketika ingin update software terbaru tanpa melepas Magisk. jadi, saya sarankan jangan root, ya kalaupun mau pakai cara yang keempat aja ... 😅✌️😽
Kalau saya sih pake cara yang umum dipakai aja 1. Unlock bootloader 2. Flash twrp di bagian AP pada odin installer (auto reboot matikan jan lupa) 3. Reboot ke recovery 4. Flash magisk dan selesai
Magisk nya biasanya saya copy jadi 3 item, karena setau saya magisk itu fungsional
