Original topic:

Charger samsung 65wat

(Topic created on: 09-08-2023 12:07 AM)
766 Views
khaeruddien
Active Level 1
Options
Galaxy A
#ask apakah aman pakai charger bawaan xiaomi 65wat buat samsung A72
3 Comments
Bang_Herjik
Active Level 9
Galaxy A
Yg penting suport superpast charging ( pengisian super daya cepat )
0 Likes
YGX
Active Level 5
Galaxy A
Setahu dan sepengalaman saya, charger kini sudah "pintar": bisa mengatur keluaran dayanya.
Misal, di charger ada tulisan 10V/2.5A, 9V/2A, dan 9V/1.67A. Jika ponsel support 25W, charger akan memakai 10V/2.5A (asumsi colokannya bisa akomodir daya tersebut).
Hal ini membuat daya yang dikeluarkan charger = daya yang masuk ke ponsel sehingga tidak perlu membuang kelebihan dayanya melalui panas.

Jadi, soal keamanan, masih harus dipastikan dengan melihat spesifikasi chargernya. Selain itu, teknologi yang digunakan masing-masing brand bahkan tipe berbeda dari brand yang sama pun bisa berbeda-beda. Sederhananya, lihat keterangan di A72 ketika charging pakai charger tersebut: "pengisian daya super cepat" kah? Atau "pengisian daya cepat"? Atau "mengisi daya"?
Kasus HP saya juga support 25W, tapi charger 65W laptop saya hanya dapat menyuplai 15W-18W ke ponsel sehingga tertulis "pengisian daya cepat", bukan "super cepat".

Teknologi pengisian daya, secara sederhana, bisa dibedakan dari port di adaptor (kepala) nya. Jika pakai USB A, biasanya protokol charging nya Quick Charge (QC). Jika pakai USB C, biasanya protokol charging nya Power Delivery (PD). Setahu saya, HP Samsung 25W ke atas menggunakan protokol PD. Meski charger 65W atau bahkan 120W tapi protokolnya beda, daya yang dia berikan hanya akan menyesuaikan pengaturannya (dari brand merancang hal ini juga). Bisa jadi 15W atau bahkan hanya 10W.
Solusinya, coba dulu charger nya.
Tambahan: yang lucu, saya ada charger 3rd party merek A**K*Y 25W, spesifikasi output sama dengan charger Samsung, tapi tidak bisa Samsung super fast charging. Jadi, menurut saya, jika bisa mencoba dulu, tinggal amati tulisan status pengisian dayanya apakah "fast charging" atau "super fast charging".

Kecepatan pengisian daya berpengaruh langsung ke suhu HP. Ini yang bisa jadi indikator aman atau tidaknya.
Kembali soal keamanan. Cara memastikannya:
1. Charge HPnya, amati suhu dan kondisi HPnya
2. Jika hp panas sekali, kemungkinan hp bekerja keras (membuang kelebihan daya, biasanya panasnya di charging port) atau charger nya tidak cocok. Jika baterai panas berlebih, HP akan memberikan peringatan "pengisian daya akan dihentikan karena HP terlalu panas". Kondisi hp juga berpengaruh ya, mesin maupun baterai. Kalau ada masalah setidaknya di antara dua itu, hp mungkin akan tetap panas. Asal panasnya bukan di bagian port, seharusnya tidak ada masalah keamanan.
3. Menghangatnya HP ketika pengisian daya adalah wajar. Hal ini dipengaruhi oleh besarnya daya masukannya. Pengisian daya super cepat bisa menghasilkan suhu HP yang lebih tinggi daripada pengisian daya cepat biasa atau pengisian daya biasa. Amannya, jangan gunakan untuk kegiatan berat jika memang harus digunakan sambil mengisi daya. Jangan letakkan di tempat yang meningkatkan suhu HP: kasur, kain, ruang yang pengap (karena tidak ada pertukaran suhu). Kalau lantainya keramik, bisa diletakkan di lantai karena keramik bagus untuk menghantarkan panas (panas bisa dibuang melalui lantai dengan mudah).
Galaxy A
Aman saja, tapi kalau kabelnya ga c to c, yang masuk hanya 15w. Protokol charging nya beda
0 Likes