- Mark as New
- Bookmark
- Subscribe
- Subscribe to RSS Feed
- Permalink
- Report Inappropriate Content
09-02-2021 01:51 PM (Last edited 01-11-2022 03:46 AM ) in
Galaxy MLayar
Dibekali panel Super Amoled dan resolusi layar FHD membuat Samsung Galaxy M32 sangat nyaman untuk digunakan. Saya kira, kebanyakan akan setuju apabila layar Amoled besutan Samsung memang tiada duanya. Super kece! Galaxy M32 ini juga sudah dibekali refresh rate sebesar 90 Hz yang membuat pengalaman bermedia sosial dan scrolling konten makin menyenangkan. Akan tetapi, dalam beberapa kesempatan terasa agak lag meskipun hal itu tidak begitu signifikan. Boleh jadi, ini dikarenakan chipset yang digunakan oleh Galaxy M32.
Bentang layar seluas 6,4 inchi dengan rasio 20:9 membuat pengalaman yang berhubungan dengan layar seperti menonton film, scrolling konten,
Bezel pada M32 ini cukup tipis kecuali pada bagian bawah yang saya rasa masih tebal. Akan tetapi, hal ini tidak begitu masalah bagi saya. Pun dengan penggunaan Infinity-U Display yang bagi kebanyakan pengguna terbilang lawas. Di atas Infinty-U terdapat speaker yang digunakan saat menelepon.
Layar SAmoled, FHD, dan 90 Hz merupakan daya tarik utama bagi saya. Dalam hal meminang gawai, saya tidak berpatokan pada chipset semata. Ada hal lain yang juga patut diperhitungkan sesuai dengan kebutuhan masing-masing individu dan salah satunya bagi saya adalah kualitas layar!
Bodi
Material yang digunakan pada bodi Galaxy M32 ini berbahan plas.tik baik pada bodi belakang dan frame samping. Saya tidak terlalu mempersoalkan perihal meterial bodi yang dipakai. Selama nyaman dipegang dan digunakan, hal itu sudah lebih dari cukup bagi saya.
Samsung Galaxy M32 yang saya pinang berwarna Light Blue. Saat menonton beberapa review M32 yang memiliki warna putih, saya sempat "menyesal" karena warna putihnya cuantik banget. Akan tetapi, saat gawainya datang, ternyata warna Light Blue pada Galaxy M32 ini tidak kalah cantik. Saya suka dengan warna Light Blue ini!
Polesan akhir dari bodi M32 adalah glossy. Secara pribadi, saya lebih menyukai finishing yang doff. Akan tetapi, hal ini kembali lagi soal selera. Meskipun diberi polesan glossy yang membuat bodi belakang dari Samsung Galaxy M32 ini mudah kotor seperti bekas noda sidik jari, adanya sentuhan garis vertikal dan pendar pelangi ketika terkena cahaya membuat Galaxy M32 menarik. Samsung menyebut desain belakang pada Galaxy M32 sebagai Pola Prisma. Pola ini memiliki garis vertikal yang terukir di dalam penutup bodi belakang sehingga saat meraba bagian belakang bodi gawai ini tidak akan terasa apa-apa. Jika berada di sudut yang tepat, bodi belakang M32 ini menyerupai sebuah kaca. Pun pantulan dari bodi belakangnya ini cukup jernih.
Bentang layar 6,4 inchi dengan dimensi 159,3 x 74 x 8,4 mm dan berat 180 gram (untuk produk internasional) membuat Galaxy M32 nyaman saat digenggam. Saya tidak mengalami kesulitan yang berarti saat memakainya. Hanya saja, jarak antara panel atas dan bawah cukup jauh sehingga perlu usaha yang lebih saat menggunakan satu tangan.
Diluncurkan dengan harga awal 3,2 jutaan, Galaxy M32 sudah dibekali RAM sebesar 8 GB dan internal sebesar 128 GB. Jika masih merasa kurang, terdapat dukungan memori eksternal hingga 1 TB. Bagi saya, 8 GB RAM dan 128 GB ROM sudah sangat cukup terutama untuk menyimpan foto-foto yang saya abadikan dengan Samsung Galaxy M32 ini. Seperti yang saya katakan di awal bahwa meskipun memiliki refresh rate 90 Hz, dalam beberapa kesempatan terasa agak lag. Boleh jadi hal ini dikarenakan chipset yang digunakan meski sudah dibekali RAM yang besar yaitu 8 GB. Secara keseluruhan, performa Galaxy M32 cukup saja bagi saya.
Daya tarik kedua selain layar adalah kamera yang disematkan pada Samsung Galaxy M32 ini. Dengan formasi empat kamera yang terdiri kamera utama (wide) 64 MP f1.8, kamera ultrawide 8 MP f2.2, kamera makro 2 MP f2.4, dan sensor kedalaman (depth) sebesar 2 MP f2.4, membuat Galaxy M32 patut dilirik. Dalam satu minggu ini, saya sudah mencoba kamera yang disematkan pada Samsung Galaxy M32 ini dan salah satu hal yang paling saya suka adalah perihal cakupan warna yang mampu ditangkap oleh sensor kamera. Cakupan warnanya terbilang luas. Meskipun dalam Mode Pro hanya dibekali pengaturan ala kadarnya (tanpa pengaturan Shutter Speed), kamera M32 ini dibekali beberapa fitur tambahan seperti Makro, Panorama, Hyperlapse, Potret, AR, Mode Makanan, Mode Malam, dan Gerak Lambat.
Jika kamera belakang dibekali empat kamera, pada kamera depan hanya dibekali satu kamera sebesar 20 MP f2.2. Kamera depan ini sudah cukup untuk memanjakan pengguna yang gemar berswafoto. Kembali soal selera, saya merasa kamera depan Samsung ini masih agak jahat. Meski fitur penghalusan wajah sudah nol, hasil kamera depannya masih terbilang jahat bagi saya. hehehe.
Apakah ada kendala yang berarti saat menggunakan kamera? Selama saya menguji kamera Galaxy M32, hampir semua berjalan lancar walaupun saat memakai mode 64 MP terjadi sedikit lag serta sedikit memakan waktu dalam prosesnya. Pun, ketika saya mencoba teknik Panning juga terasa sedikit lag. Akan tetapi, saya yakin bila seiring dengan pembaruan perangkat, kestabilan kamera akan kian mantap. Dan, beberapa hasil foto yang diambil menggunakan kamera Galaxy M32 (tanpa poles Lightroom) dapat dilihat pada foto-foto berikut:
Baterai
Selain chipset, yang juga menjadi bulan-bulanan bagi M32 versi internasional adalah perihal baterai. Menilik tradisi seri M yang mempunyai kapasitas baterai setidaknya 6.000 mAh, Galaxy M32 hanya dibekali kapasitas baterai 5.000 mAh saja seperti seri M12. Bagi saya, 5.000 mAh sudah cukup, tapi boleh jadi hal ini tidak bagi orang lain. Meskipun hanya dibekali 5.000 mAH, Galaxy M32 sudah mendukung fast charging 25 watt. Hal ini tentunya menjadi sebuah pertimbangan sendiri. Namun, dalam paket penjualannya, charger yang diberikan hanya mendukung fast charging 15 watt saja.
Sebagai gawai yang masuk dalam lini menengah, Galaxy M32 patut diperhitungkan. Meski bukan yang terbaik pada kelasnya terutama menyangkut soal chipset, Samsung Galaxy M32 memberikan pengalaman lain yang tidak kalah menarik. Layar Super Amoled besutan Samsung, refresh rate 90 Hz, kamera 64 MP, baterai 5.000 mAh, fast charing 25 watt, dan One UI akan memberikan pengalaman tersendiri. Bagi Members yang doyan nonton film, Samsung Galaxy M32 patut diperhitungkan untuk dipinang. Oh iya, saya hampir lupa. Samsung Galaxy M32 ini juga sudah dibekali dengan NFC. Fitur mungil ini akan menjadi penting di tengah maraknya penggunaan uang elektronik.
- Mark as New
- Subscribe
- Subscribe to RSS Feed
- Permalink
- Report Inappropriate Content
09-02-2021 02:01 PM in
Galaxy M- Mark as New
- Subscribe
- Subscribe to RSS Feed
- Permalink
- Report Inappropriate Content
09-02-2021 02:44 PM in
Galaxy MSama-sama. 😁👍🏻
- Mark as New
- Subscribe
- Subscribe to RSS Feed
- Permalink
- Report Inappropriate Content
09-02-2021 02:46 PM in
Galaxy M- Mark as New
- Subscribe
- Subscribe to RSS Feed
- Permalink
- Report Inappropriate Content
09-02-2021 02:47 PM in
Galaxy M- Mark as New
- Subscribe
- Subscribe to RSS Feed
- Permalink
- Report Inappropriate Content
09-02-2021 02:04 PM in
Galaxy M- Mark as New
- Subscribe
- Subscribe to RSS Feed
- Permalink
- Report Inappropriate Content
09-02-2021 02:44 PM in
Galaxy M- Mark as New
- Subscribe
- Subscribe to RSS Feed
- Permalink
- Report Inappropriate Content
09-02-2021 02:10 PM in
Galaxy M- Mark as New
- Subscribe
- Subscribe to RSS Feed
- Permalink
- Report Inappropriate Content
09-02-2021 02:44 PM in
Galaxy M- Mark as New
- Subscribe
- Subscribe to RSS Feed
- Permalink
- Report Inappropriate Content
09-02-2021 06:55 PM in
Galaxy M