samsung.com/id
Pada tanggal 11 Maret 2024 lalu, Samsung meluncurkan smartphone mid-range terbarunya yaitu Galaxy A55 5G.
Melihat peningkatan-peningkatan yang ada pada A55 5G ini membuat Saya tertarik untuk meminangnya. Bagaimana tidak, A55 5G sudah dibekali keunggulan yang hampir mirip dengan flagship-nya Samsung.
Seperti halnya, body metalnya dan yang paling Saya suka di A55 5G ini sudah ada eSIM (embedded SIM) yang mana kita tidak perlu lagi kartu SIM fisik. Karena, di dalamnya sudah ada tinggal scan barcode saja dari operator kesayangan kita.
Saya sudah kurang lebih satu minggu menggunakan Galaxy A55 5G ini. Banyak hal yang membuat Saya kagum dengan apa yang ada di dalamnya. Seperti SoC yang digunakannya Exynos 1480 ini. Hasil dari jepretan kameranya membuat Saya merasa terpukau. Karena, detail gambar dan warna yang dihasilkan oleh Galaxy A55 5G.
Seperti ini misalnya,
Selain dari segi kamera, A55 5G ini unggul dari segi ketahanan baterai dibandingkan pendahulunya A54 5G. Meskipun, memiliki ukuran baterai yang sama persis. Namun, kinerja dari Exynos 1480 inilah yang membuat baterainya lebih hemat dan efisien.
Berbicara tentang Exynos 1480 ini untuk penggunaan game memang belum disarankan untuk beberapa game. Karena, settingan grafis yg tersedia pada beberapa game masih belum terbuka atau masih terkunci. Seperti di game Call of Duty Mobile (CODM) yang Saya mainkan sebelumnya. Mungkin, untuk updatean selanjutnya settingan grafis untuk Exynos 1480 dapat terbuka.
Cuma yang kurang dari review ini adalah hasil gambar Nightography-nya. Mungkin next time ya! Saya masih menunggu banyak kejutan dari update sistem Galaxy A55 5G.
Sekian dari review Saya kali ini. Apabila ada yang ingin menambahkan, silahkan ketik di kolom komentar ya!
