Original topic:

Tolong

(Topic created on: yesterday)
63 Views
Users92868725528926
Beginner Level 1
Options
Others

Untuk semua pengguna Samsung yang berada di kota jambi,

Saya ingin meminta tolong kepada kalian untuk melaporkan kelenteng Ben Shan Bio yang berada di jalan fatahilah kelurahan rajawali kecamatan jambi timur kota jambi kepada pemerintah kota jambi agar izin kelenteng tersebut secepatnya dicabut dan bangunannya langsung dibongkar karena saat IDUL ADHA 1444 H dan saat IDUL FITRI 1445 H kemarin, kelenteng itu sesuka hati memutar musik kencang kencang dan saat itu ada warga lain yang tidak sengaja melintas disana saat umat muslim di masjid di sekitar sana sedang sholat idul adha sekitar jam 7 lebih,

Bukan cuma itu saja, setiap senin, rabu, dan jumat di depan patung dewi, lansia cina itu sengaja datang ke kelenteng jam 5 pagi sampai jam 8 pagi cuma mau senam dan setelah selesai senam sekitar jam setengah 7 pagi lebih sampai jam 9 pagi, mereka sengaja putar musik dangdut kencang kencang dan gak peduli apakah warga yang tinggal di sekitar kelenteng sedang sakit atau sedang berduka, bahkan ada salah satu warga ngomel ngomel di depan warga lain saat saya juga berada disana jika dia sering sekali lewat depan kelenteng itu setiap diatas jam setengah 7 pagi sampai jam 9 pagi, warga itu pernah melihat kelenteng itu masih saja putar musik dangdut kencang kencang saat tidak ada lagi lansia cina senam, termasuk hari selasa dan kamis yang sengaja mengganti hari senin, rabu dan jumat gara gara hujan kalau hujannya turun sebelum setengah 6 pagi ataupun bukan hari senam, padahal di sekolah atau di lokasi lain, kalau saat hari senam cuaca sedang turun hujan, gak ada ganti ganti hari seperti kelenteng gak punya etika macam tempat hiburan, jika hujannya baru turun jam setengah 6 pagi, lansia cina itu betah sekali senam dengan kondisi hujan dan tidak mau pulang sampai jam 9 pagi, tidak peduli itu hari raya makan ronde, hari raya natal, bulan ramadhan, hari wafatnya yesus kristus, hari raya makan bacang dan hari raya besar lainnya semacam tidak punya etika menghargai umat yang sedang merayakan hari raya itu beribadah padahal di tempat ibadah lain seperti masjid dan gereja tidak pernah ada yang membiarkan umatnya melakukan kegiatan tersebut di depan tempat ibadah apalagi hampir setiap hari, kecuali di lapangan yang jauh dari tempat ibadah, warga itu sudah minta bantuan kepada babinsa tetapi mereka malah mengabaikan dengan masalah ini, anehnya, kejadian ini banyak dianggap informasi bohong padahal ada warga lain mengaku tidak sengaja melintas tempat ibadah itu saat idul fitri 1445 h jika saat adanya kebisingan di sana karena senam dari setengah 6 pagi sampai jam 8 pagi, ada warga cina ribut ribut di salah satu rumah yang gak jauh dari tempat ibadah itu, tempat ibadah itu memang sudah keterlaluan karena seharusnya tempat ibadah itu melarang adanya kebisingan diluar kegiatan sembahyang di kelenteng termasuk senam saat warga muslim sedang sholat ied, warga itu juga mengaku merasa percuma jika kejadian ini dilaporkan ke walikota jambi karena walikota jambi tidak pernah tegas menegur pengurus tempat ibadah semacam ini, ada warga lain yang mengaku curiga jika sebelum ada penghuni baru di sekitar tempat ibadah itu, tidak ada kegiatan senam seenaknya yang tidak punya etika semacam itu, meskipun diisukan sempat ada, tetapi selama belum adanya covid, kegiatan senam tidak pernah selesai sampai jam 9 pagi, bahkan saat itu hanya sampai sebelum jam 7 pagi, tetapi sejak covid mereda, semakin lama semakin menjadi jadi,

Beberapa hari lalu, saya tidak sengaja mendengar informasi dari beberapa warga asal kota jambi yang mengaku emosi jika klenteng Kwan Im yang berada di jalan fatahilah kelurahan rajawali ternyata gak ada etika, warga cina sedang sembahyang makan bacang saat tanggal 10 juni 2024 lalu, klenteng itu malah biarkan nenek cina pikun senam putar musik kencang kencang, setengah 8 pagi baru dimatikan,
Warga lain pun juga emosi, setelah ada pengguna yang menanyakan hal ini, kenapa tempat ibadah macam ini tidak pernah dilaporkan? Tempat ibadah lain seperti gereja yang pernah melanggar etika saja bisa diviralkan sampai masuk media berita di tv, kok kelenteng gak punya etika macam ini gak mau diviralkan? 

Bahkan sejak tanggal 16 September 2024 PAGI ada laporan dari warga yang lewat kalau kelenteng cina itu semacam gak ada kerjaan, sampai jam 9 pagi musiknya baru dimatikan karena sengaja mengajak anak PELAJAR yang ikut ke sana, warga yang lewat sampai emosi, memangnya gak ada kerjaan lain di kelenteng ini setelah jam 7 pagi selain memutar musik kencang kencang sampai menganggu tempat ibadah kelenteng yang katanya sangat suci ini?

Terima kasih

 

 

 

2 Comments
beurman
Active Level 6
Others
ORANG TOLOLLLLLL
0 Likes
Others
(>皿<)凸

凸(>皿<)凸

凸(>皿<)凸

凸(>皿<)凸


凸(>皿<)凸

凸(>皿<)凸

凸(>皿<)凸
0 Likes