Menjawab pertanyaan Kakak, kemungkinan penyebabnya adalah karena ketidakcocokan sistem baru dengan data dan pengaturan lama yang tersisa.
Saat pembaruan perangkat lunak, terjadi perubahan pada kernel dan pengelolaan memori serta struktur sistem sehingga file cache atau konfigurasi lama bisa bentrok dengan sistem baru.
Pada perangkat entry level seperti Galaxy A06 yang kapasitas RAM dan prosesornya terbatas kondisi ini lebih rentan membuat memori cepat penuh dan sistem terpaksa crash lalu restart otomatis.
Untuk mengatasinya Kakak bisa mencoba mematikan ponsel lalu hubungkan dengan kabel data ke laptop atau komputer.
Masuk ke Recovery Mode dengan menekan tombol Volume Atas dan Power tahan sampai ponsel bergetar dan logo Samsung muncul.
Pilih 'Wipe Cache Partition' dengan tombol volume untuk navigasi dan tombol Power untuk konfirmasi lalu pilih Yes dan setelah selesai pilih 'Reboot System Now'.
Jika masalah belum hilang pastikan semua aplikasi diperbarui di Galaxy Store dan Play Store lalu hapus atau nonaktifkan aplikasi yang jarang digunakan.
Bila tetap crash lakukan Factory Reset dengan cara masuk lagi ke recovery mode pilih 'Wipe Data/Factory Reset', konfirmasi dengan Yes lalu reboot kembali.
Namun, bila setelah reset tetap tidak ada perubahan, maka besar kemungkinan bug ini ada pada firmware dan Kakak perlu menunggu pembaruan perangkat lunak berikutnya dengan harapan membawa perbaikan.
Jikalau kendala ini semakin sering terjadi dan terasa mengganggu aktivitas sehari-hari, saya menyarankan Kakak untuk membawa ponsel ke Samsung Service Center agar dapat ditangani oleh pihak profesional.
Apabila Kakak berkenan dengan jawaban para Members di sini, mohon tekan tiga titik vertikal di sisi kanan atas komentar mereka dan terima sebagai solusi. ✅️
Apabila Kakak berkenan dengan jawaban para Members di sini, mohon tekan tiga titik vertikal di sisi kanan atas komentar mereka dan terima sebagai solusi. ✅️
