Original topic:

Mudik Terepic: Pertama Kalinya Sekeluarga Lintas 5 Provinsi!

(Topic created on: 04-11-2025 08:05 AM)
316 Views
winbinn
Active Level 4
Options
Galaxy S
Taqabbalallahu minna wa minkum. Selamat Hari Raya Idul Fitri 1446 H, Samsung Members!

Lebaran rasanya belum lengkap tanpa mudik. Momen setahun sekali yang selalu dinanti: kumpul bareng keluarga besar.

Alhamdulillah, tahun ini rezekinya—pertama kalinya kami mudik sekeluarga, lintas 5 provinsi! Jawa Barat - Jawa Tengah - Jawa Timur - Banten - DKI Jakarta. Dengan kota tujuan Probolinggo, Tangerang dan Cilegon. Total perjalanan pulang-pergi yang kami tempuh kurang lebih 2013,2 km. Dari kereta api, ojek online, mobil pribadi, sampai travel, semuanya kami lalui demi bisa bersilaturahmi. Perjalanan panjang, tapi setiap detiknya penuh cerita, kehangatan, dan tawa.


Lebaran Hari ke-1

Kami awali pagi dengan sholat Eid di masjid yang tak jauh dari rumah, di Bandung, Jawa Barat. Suasananya khusyuk, hangat, dan penuh kebersamaan.

image
Masjid Al Irsyad, Kota Baru Parahyangan, tempat kami sholat Eid.

Setelah itu, lanjut halal bihalal dengan keluarga besar suami—dari siang sampai malam. Pertama kalinya lebaran hari pertama bareng keluarga besar suami di Bandung.

Packing untuk mudik ke Probolinggo, Jawa Timur yang dijadwalkan esok pagi, sudah kami siapkan sejak sehari sebelumnya. Biar lebih matang dan nggak buru-buru.


Lebaran Hari ke-2

Saatnya mudik! Kali ini, pertama kalinya kami mencoba kereta Harina tujuan Surabaya di jadwal siang hari—karena tahun ini, baru mulai tersedia jadwal siang. Biasanya, Harina hanya berangkat malam.

Kami memang sengaja memilih perjalanan siang, supaya bisa lebih menikmati pemandangan yang selama ini terlewat kalau naik malam.

Kami berangkat dari Stasiun Cimahi yang lebih dekat dari rumah. Jadwal kereta dari Cimahi ke Surabaya dimulai pukul 09.45 dan tiba di Stasiun Surabaya Pasarturi sekitar 20.10—total waktu tempuh kurang lebih 10 jam 30 menit.

image
Barang bawaan dan persiapan boarding dari Stasiun Cimahi.

Alhamdulillah, perjalanan panjang ini terbayar dengan pemandangan indah sepanjang jalan. Kami benar-benar menikmatinya. Kereta memang sudah jadi transportasi favorit keluarga kami sejak dulu.

image
Pemandangan dari dalam kereta. MasyaaAllah..


Tips dari kami: siapkan "amunisi" perjalanan! Mulai dari cemilan, minuman, sampai makanan berat bekal dari rumah biar lebih hemat. Termos juga jangan lupa—buat nyeduh kopi atau mie instan di kereta, hehe...

image
Bekal selama perjalanan.


Tiba di Stasiun Surabaya Pasarturi, Jawa Timur pukul 20.10, kami lanjut naik GoCar menuju Probolinggo, kampung halaman saya, lewat jalur tol. Alhamdulillah, sampai di Probolinggo sekitar pukul 22.45 dan langsung istirahat.

image
Tiba di Stasiun Surabaya Pasar Turi pukul 20.10 WIB.


image
Lanjut Gocar sampai rumah Probolinggo pukul 22.45 WIB.


Lebaran Hari ke-3 & ke-4

Mudik rasanya belum lengkap kalau belum kulineran makanan khas kampung halaman di Jawa Timur. Soalnya, di perantauan seperti Bandung, susah banget nemuin rasa yang benar-benar otentik.

Mulai dari nasi jagung khas Madura, rujak cingur khas Surabaya, sampai nasi terancam atau nasi punel khas Pasuruan, semuanya kami coba! Ada yang beli, ada juga yang masak sendiri di rumah.

image
Kulineran khas Jawa Timur.

Serunya kulineran di kampung halaman tuh beda banget—ada rasa, ada cerita.
Saking banyaknya makan, sampai nggak berani cek timbangan, hahaha...


Lebaran Hari ke-5

Hari ini giliran kami jadi tuan rumah untuk agenda halal bihalal di rumah Probolinggo, Jawa Timur. Menu sudah kami siapkan sejak sehari sebelumnya.

Kali ini, kami menyajikan Lontong Cap Gomeh—menu khas lebaran dari kampung halaman kami. Isinya lengkap: lontong, sayur lodeh labu siam ayam, sambal goreng kentang, telur, sambal petis, dan tentu saja kerupuk udang. Perpaduan rasa gurih, pedas, dan segar yang selalu sukses bikin tamu nambah porsi!

image
Menu Halal Bihalal khas Jawa Timur : Lontong Cap Gomeh.


Lebaran Hari ke-9

Saatnya kembali ke barat. Tapi sebelum balik ke Bandung, kami transit dulu ke rumah adik kedua di Tangerang, sebelum lanjut ke Cilegon—sekalian bantuin adik bungsu yang baru mau pindahan rumah.

image
Berangkat dari Probolinggo ba'da Shubuh.

Kami sengaja berangkat ba'da Shubuh, mengingat perjalanan cukup jauh.
Bisa dibayangkan, mobil berisi 6 orang plus barang-barang pindahan—kaki pun nggak bisa selonjoran karena tiap kolong kursi penuh barang, hehe..

image
Suasana dalam mobil yang penuh sesak tapi tetap enjoy.

Serunya mudik sambil bantuin pindahan ya begini ini, wkwkk... Tapi alhamdulillah, kami tetap enjoy. Apalagi ini pertama kalinya mudik bareng ibu dan adik naik mobil—biasanya kami pakai kereta. Momen ini jelas tak terlupakan!

Selama perjalanan via tol Pantura, kami menikmatinya banget. Sesekali kami ambil foto dari dalam mobil—entah itu landmark kota yang dilewati, sunset, atau obyek menarik lainnya.

image
Perjalanan via jalur pantura.

Salah satu alasan lewat jalur ini adalah karena pengen mampir ke rest area Salatiga, Jawa Tengah—yang katanya rest area terkeren se-Indonesia! Maklum, biasanya naik kereta, jadi ini pertama kalinya bisa menjejakkan kaki di sini dan ngobatin rasa penasaran.

Ternyata beneran sekeren itu. WC-nya aja punya view alam! Arsitektur, musholla, tempat makan—semuanya nyaman dan estetik. Bikin betah! Rasanya nggak kayak rest area, tapi lebih mirip mall dengan pemandangan alam. MasyaAllah...

image
Rest Area Salatiga, Jawa Tengah.

Selama di perjalanan, "amunisi" tetap disiapkan biar strong. Kalau makan berat, kami pilih makan di rest area aja, biar praktis—karena mobil udah overload, hehe..

image
Amunisi selama perjalanan.

Sekitar jam 22.00 malam, alhamdulillah kami sampai di Tangerang, Banten. Transit dulu di rumah adik kedua sebelum lanjut ke Cilegon, ke rumah baru adik bungsu.

image
Menuju Tangerang via Tol Cikampek.


Lebaran Hari ke-10

Pagi jam 06.00, kami lanjut perjalanan ke Cilegon, Banten. Sekitar pukul 07.00, alhamdulillah sampai dan langsung lanjut bantu-bantu beberes rumah adik yang baru pindahan.

image
Jam 07.00 sampai di Cilegon.

Begitu sampai, ada yang langsung terasa beda: panasnya! Sebagai keluarga yang biasa tinggal di daerah sejuk, kami cukup kaget dengan suhu di Cilegon. Saya pikir Surabaya udah panas, ternyata Cilegon lebih "wow" lagi panasnyaSubhanAllah!

Sehari semalam rasanya nggak jauh-jauh dari AC, kipas angin, dan minum es, hahaha.. Adaptasi versi cuaca ekstrim!


Lebaran Hari ke-11

Cukup semalam di Cilegon, dan kini saatnya kembali ke Bandung.

Agar lebih praktis, kami memilih naik travel dari dekat rumah adik, dengan rute via Jakarta. Sampai rumah sekitar jam 17.00 langsung istirahat karena besok sudah kembali ke rutinitas semula, hehe..

image
Perjalanan kembali ke Bandung naik travel dengan rute via Jakarta.

Alhamdulillah.. Mudik tahun ini benar-benar ter-epic! Pertama kalinya bisa mudik sekeluarga bareng ibu, lintas 5 provinsi ( Jawa Timur – Jawa Tengah – Jawa Barat – Banten – DKI Jakarta ) lewat darat sejauh 2000 km lebih total jaraknya. Bukan cuma soal jarak, tapi soal kebersamaan, tawa, lelah, dan syukur yang kami rasakan di setiap perjalanannya. Alhamdulillah 
dimudahkan, dilancarkan. Semua sehat, semua bahagia.

Itu cerita mudik versi kami. Kalau kamu punya cerita seru juga, yuk share di kolom komentar atau tag aku—karena tiap mudik pasti punya kisahnya sendiri!


#EidInFrame #CaptureYourFrame #CaptureYourEid 





6 Comments
ms-h
Active Level 7
Galaxy S
Super sekali 👏
winbinn
Active Level 4
Galaxy S
Makasih kaa.. 😊🙏
0 Likes
Galaxy S
Wah seru dan mantap sekali. Apalagi yang perjalanan ke Barat seperti hampir dari ujung ke ujung ya.

Alhamdulillah perjalanannya lancar dan dimudahkan.

Terima kasih sudah berbagi ceritanya. 😁
winbinn
Active Level 4
Galaxy S
Lelah seketika terbayar sudah bisa kumpul bareng keluarga besar.. Alhamdulillah.. Mohon maaf lahir batin kang fazri 🙏
0 Likes
chepguna
Active Level 5
Galaxy S
Mudik terEPIK ya ka.
winbinn
Active Level 4
Galaxy S
Outfit kaos Samsung Members jangan lupa buat perjalanan mudik 🤭
0 Likes