Original topic:

Unboxing dan Kesan Pertama Samsung Galaxy Buds3

(Topic created on: 12-03-2024 05:28 PM)
1136 Views
Wearables
Halo, Kawan Members!

Mendengarkan musik merupakan bagian penting untuk sebagian orang, termasuk saya. Bekerja atau bersantai sambil mendengarkan musik merupakan kenikmatan hidup yang sederhana tapi bisa menjadi penuh makna. Karenanya, mendengarkan musik dengan kualitas yang baik menjadi sesuatu yang selalu saya inginkan.
 
Samsung Galaxy Buds 3Samsung Galaxy Buds 3
Selama ini, saya memakai speaker dan headphone untuk mendengarkan musik kesukaan. Baik itu EDM, klasik, ataupun pop dan rock, keindahan dan detilnya bisa tersaji dengan penuh ragam warna suara.

Belum lama ini, saya mendapatkan pengalaman baru ketika mencoba Samsung Galaxy Buds3. Sebelumnya, saya memang beberapa kali menggunakan True Wireless Stereo (TWS), tapi dengan kualitas standar. Ketika mencoba Galaxy Buds3, saya merasakan performa dan kualitas media suara yang premium dan sungguh berbeda.
 
Kita awali dulu dengan membongkar kotak kemasan alias unboxing. Layaknya produk premium, Samsung Galaxy Buds3 hadir dengan kemasan karton yang berkelas. Kemasannya kokoh dengan kertas tebal menggunakan tinta ramah lingkungan. Desain kemasan sederhana namun memberikan informasi yang penting.
 
20241128_125057.jpg
 
20241128_125121.jpg
 
 
 
20241128_125118b.jpg
 
 
 
20241128_125114.jpg
Untuk membuka kemasan, kotak harus dibalik dengan bagian belakang menampilkan dua segel yang mengamankan produk. Setelah dua segel disobek dengan cara ditarik, maka inti dari kemasan bisa dikeluarkan. Ketika boks inti ditarik, maka produk terlihat sementara di boks cover, terdapat kotak kertas lain berlogo Samsung.
 
20241128_125217(0).jpg
 
 
 
Sebelum kita membuka dan mengamati produk, kita memeriksa dulu kotak kertas tersebut. Sudah ada potongan yang memudahkan untuk menarik kotak tersebut dari boks. Isinya adalah kabel untuk mengisi daya dan buku panduan. Seperti produk ponselnya, tidak diberikan kepala charger.
 
 
 
20241128_125231.jpg
 
 
 
20241128_125239.jpg
 
 
 
Kemudian, kita mendapatkan Galaxy Buds3. Di pasaran, ada dua pilihan warna yakni putih dan silver. Yang saya dapatkan ini adalah Galaxy Buds3 varian silver. Walau cangkangnya mungil, tapi ketika diangkat, body yang terbuat dari plastik didesain dengan elegan dan mewah. Galaxy Buds3 terasa sedikit berat, kalau orang Jawa bilang "antep" alias kokoh.
 
20241128_125311.jpg
 
 
 
 
 
 
 
20241128_125428.jpg
 
 
 
Di bagian atas penutup buds berupa plastik bening agak gelap. Bagian depan cangkang terdapat indikator mini sementara di bagian belakangnya terlihat garis engsel. Yang menarik adalah di bagian bawah, terdapat port untuk mengisi daya, tombol untuk mengaktifkan penyambungan bluetooth. Di bagian bawah pula terdapat informasi bahwa buds memiliki daya penyimpanan 200 mA sementara cangkangnya 900 mA.
 
20241128_125328.jpg
 
 
 
20241128_125319.jpg
 
 
 
Berikutnya, kita membuka penutupnya dan mendapati dua buds. Uniknya, penanda warna buds kiri dan kanan berbeda. Warna oranye untuk buds kanan dan biru untuk kiri. Tidak ada tombol apapun pada buds layaknya TWS standar. Hal ini cukup unik karena membuat Galaxy Buds terlihat lebih premium. Untuk menerima panggilan telepon, menolak panggilan, menambah atau mengurangi tingkat kekerasan suara dilakukan dengan mengusap atau mencubit pada bagian gagang buds dimana terdapat tanda garis.
 
20241128_125411.jpg
 
 
 
20241128_125402.jpg
 
 
 
Baiklah, kita langsung mencoba pemakaian buds. Oh iya, karena desainnya yang sederhana dan cenderung membulat, Buds menjadi tantangan tersendiri untuk mereka yang memiliki jenis telinga lembab atau mudah berkeringat. Untuk menyiasatinya kita bisa membeli strap pengaman TWS atau ear clip yang mudah diperoleh di lokapasar.
 
Ketika penutup cangkang buds dibuka, maka lampu indikator akan menyala hijau. Ketika disandingkan dengan perangkat Samsung Galaxy S20FE andalan saya, tak perlu rumit untuk menyambungkannya. Perangkat langsung tersambung ketika saya mengetuk logo bluetooth pada ponsel pintar saya. Sesaat kemudian layar menunjukkan aplikasi buds sedang diunduh. Tak sampai lima menit kemudian, aplikasi sudah terpasang.
 
Screenshot_20241203_154809_Galaxy Buds3 Manager.jpg
 
 
 
Pada pengaturan buds dari perangkat Galaxy, kita bisa memilih mengaktifkan atau mematikan fitur Active Noise Cancellation (ANC), mengatur equalizer, hingga mengetahui sisa daya baterai. Kalau buds yang dipakai terselip, kita juga bisa mencarinya dengan bantuan FInd My Earbuds.

Bagaimana kualitas suaranya?
 
20241202_151916.jpg
 
 
 
Sebagai pecinta musik, pengalaman memakai buds kualitas premium dari Samsung memberikan pengalaman yang bisa dikatakan tidak jauh berbeda dengan memakai headphone premium atau profesional di rentang harga 2-3 jutaan. Detil suara, terutama bila dipakai mendengarkan musik orkestra atau konser bisa terdengar dengan baik. Ketika memilih penguatan bass, dentuman yang dihasilkan bisa tetap nyaman dan tidak mengganggu. Yang terpenting, ketika pergantian lagu, tidak ada noise yang mengganggu layaknya pada TWS biasa.

Dipakai mendengarkan musik selama lebih dari 45 menit, telinga tidak terasa pengap yang berlebihan. Hanya saja, saya memang membatasi pengaturan pemakaian buds dimana setiap 45 menit harus beristirahat.

Baiklah kawan members, demikianlah unboxing dan kesan pertama pada Samsung Galaxy Buds3. Di thread berikutnya saya akan menceritakan beberapa hal menarik ketika menggunakan perangkat ini. Terima kasih sudah membaca!

 
19 Comments
Wearables
Awal launching banyak yg bilang "desainnya kok gitu?" Ternyata kualitas suaranya makin bagus ya, makasih infonya mas Rinto
Wearables
Simplicity with high quality, Kak PJ 😁 sederhana tapi kualitas suara yang juara. Terima kasih sudah mampir🙏
Wearables
Iyaa renyah banget suaranya
Wearables
Jadi penasaran pengen jajal yang pro, mas Bagus😂
Wearables
Yg pro bisa kedip2 ada lampunya 😁
Wearables
Lebih detil dan presisi gak ya suaranya? Kayaknya ada eartipnya juga
Wearables
🔥
0 Likes
Wearables
🙃
0 Likes
Wearables
🌊🌊🌊
0 Likes